Selasa, 15 Juli 2014

ORANG TERLALU GEMUK DILARANG NAIK PESAWAT

Disaat menjelang mudik Lebaran, entah kenapa saya tiba-tiba mengetik keyword seperti itu di Google, dan ternyata banyak sekali kasusnya. Saya akan contohkan salah satunya.


BERBOBOT 230Kg, KEVIN DILARANG TERBANG DAN TERLANTAR DI BANDARA



Seorang pria berkewarganegaraan Perancis, harus menelan "Pil Pahit" lantaran bobot tubuhnya yang teramat besar. Beratnya yang mencapai 230kg membuatnya terdampar di Chicago bersama Keluarganya. Ia dilarang naik penerbangan maskapai British Airways karena terlalu gemuk.

Pria bernama Kevin Chenais itu hendak pulang ke Perancis setelah menjalani pengobatan di Amerika Serikat. Namun saat sudah siap naik pesawat bersama Keluarganya, Kevin dilarang ikut penerbangan. Sang Ibu sangat menyesalkan larangan tersebut.

"Kami minta pertanggung jawaban pihak British Airways karena mereka telah meninggalkan dan menelantarkan kami disini" kata Ibu Kevin, Christina Chenais kepada stasiun televisi AS, CBS yang dimuat News.com.au ,Jumat (8/11/2013).

"Kami hanya ingin pulang agar pengobatan untuk Kevin bisa berlanjut" imbuh dia.

Kevin sendiri menyadari bahwa sangat sulit untuk orang segemuk dia untuk naik pesawat. Tapi untuk kali ini, pria berusia 22 tahun itu yakin diperbolehkan naik pesawat. Tapi nyatanya tidak.

"Aku tahu orang gemuk seperti saya sangat sulit berpergian keluar negeri. Namun aku pikir kali ini semuanya akan beres." ujar Kevin.

Belum diketahui nasib Kevin dan Keluarganya saat ini. Terakhir dikabarkan, ia dan keluarganya masih terdampar di Chicago.

British Airways mengonfirmasi pihaknya dari awal sudah berusaha agar Kevin bisa naik pesawat. Tapi apa daya, bebannya yang terlalu berat dikhwatirkan mengganggu keselamatan pesawat.

"Kami sudah berusaha keras mencari solusinya. Namun ternyata tidak bisa." kata juru bicara British Airways yang tak disebutkan namanya, kepada CBS.

Hal serupa pernah terjadi pada wanita Amerika Serikat, Vilma Soltesz (56), akhir November 2012 lalu. Ia meninggal dunia saat berlibur di Hungaria. Badannya yang gemuk membuat 3 kali ditolak maskapai penerbangan saat hendak pulang ke New York. Padahal, ia harus ke dokter untuk melanjutkan pengobatan medisnya.

Perempuan asal New York itu berbobot 199kg. Berat badan yang bertambah merupakan akibat dari penyakit yang dideritanya. Ia hanya memiliki satu kaki dan menggunakan kursi roda. Soltesz meninggal akibat komplikasi kesehatan selama 9 hari setelah tiga penerbangan menolaknya. (Riz/Mut)

(Rizki Gunawan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar